Sabtu, 19 Juni 2010

OMG...Facebook di blokir

Dear blogger, sedih sekali ni hatiku..mau tau ??? aaaaaaaaaaaaaaaahhhhhh facebook ku ada yg ngeblokir T.T
Gak tau kenapa, tiba2 gue gak bisa kasih wall+coment ke orang lain, tp masih untung sih fbku masih bisa dibuka. Tapi te2p sedih, walaupun facebook jarang diurus..tp sebenernyaa gue sayang kok sama lu, facebook......!!! :*

Jumat, 18 Juni 2010

I HATE YOU....TWITTER

Hadeeeeehhh, sebel dengan keadaan twitter kali ini....masa iyaa coba twitter OVER CAPACITY mulu, zzZzzZ.
Sumpahnya itu bikin gue kesel banget, masalahnya tiap curhat kan gue selalu setia dgn twitter *lebay ah.. hahaha. Bukan cuman over capacity doang, twwets gue sebagian ilang, huhuhuh udh seneng tweets gue beribu2, eh ini jd tinggal 995 -___-

Dengan sangat terpaksa ya, gue bacot di blog -,-

Rabu, 16 Juni 2010

16-06-10 : Gak Nyangka

eh halo halo blogger semuanya, mau posting lagi nih, hohoho.


hayo tebak siapa ini ?? Justin Bieber masih kecil bukan yaaa ?? ckckckck tp mirip justin
jawabannya : BUKAN, dia itu GREYSON CHANCE


Mau tau alasan gue knp mesti posting giniian ?? yuhuuuu, bocah 13 taun diatas itu bener2 bikin gue seneng lah. Apaa senengnyaa ?? Oke, gini ceritanya..gue itu kan wkt itu iseng follow twitt dia, nah pas itu gue udh tau kalo GREYSON CHANCE itu penyanyi+pianis jg, tp gue sama sekali gak kepikiran bisa di follow back sama dia. Yah gue udh nyangka sih, pasti ini bocah kgk bakalan ngefollback deh, noh contohnya kaya si JUSTIN. hahaha

Eh tapi tapi nyatanya gue salah, haduuuuuhhh. Pas gue buka twitt, ternyata ada yg follback, taunya pas diliat GREYSON CHANCE, buseeettt gue girang bgt tuh *lebe. Iyalah gmn gak seneng, jarang bgt seleb ato artis ato apalah itu suka follback kita..apalagi si Justin mana sempet kan ngefollback, org followersnya aja bejibun. hahaha


*maaf kalo gue sedikit random ato aneh, aneh apa (?) ya itu ngefans sama seorang BOCAH, seneng2 gak jelas cmn krn seorang bocah.


Okedeh cuman mau posting itu aja kok, hehe. Makasiiiihhhhhhhhhh :*

Senin, 14 Juni 2010

Copas dari ka Fera -->http://mangkok-sumpit.blogspot.com/

LOVE you FULL, DAD! <3

Semalem nemu ginian di kaskus
Gw paling gak bisa nangis orangnya. Bener-bener gak bisa nangis! Tapi note ini, berhasil dengan suksesnya bikin gw nangis.
Gw copy paste ke note facebook gw, bisa di klik di sini
Gw tag kebeberapa temen, dan besoknya gw tunjukin ke temen-temen sekelas.
Hasilnya gw berhasil bikin lebih dari sepuluh temen gw NANGIS! :D

Hayu dimulai, baca ya, renungin :)

Biasanya, bagi seorang anak perempuan yang sudah dewasa, yang sedang bekerja diperantauan, yang ikut suaminya merantau di luar kota atau luar negeri, yang sedang bersekolah atau kuliah jauh dari kedua orang tuanya.....

Akan sering merasa kangen sekali dengan Mamanya.



Lalu bagaimana dengan Papa?



Mungkin karena Mama lebih sering menelepon untuk menanyakan keadaanmu setiap hari,
tapi tahukah kamu, jika ternyata Papa-lah yang mengingatkan Mama untuk menelponmu?



Mungkin dulu sewaktu kamu kecil, Mama-lah yang lebih sering mengajakmu bercerita atau berdongeng,
tapi tahukah kamu, bahwa sepulang Papa bekerja dan dengan wajah lelah Papa selalu menanyakan pada Mama tentang kabarmu dan apa yang kau lakukan seharian?



Pada saat dirimu masih seorang anak perempuan kecil......



Papa biasanya mengajari putri kecilnya naik sepeda.
Dan setelah Papa mengganggapmu bisa, Papa akan melepaskan roda bantu di sepedamu...
Kemudian Mama bilang : "Jangan dulu Papa, jangan dilepas dulu roda bantunya" ,
Mama takut putri manisnya terjatuh lalu terluka....
Tapi sadarkah kamu?
Bahwa Papa dengan yakin akan membiarkanmu, menatapmu, dan menjagamu mengayuh sepeda dengan seksama karena dia tahu putri kecilnya PASTI BISA.



Pada saat kamu menangis merengek meminta boneka atau mainan yang baru, Mama menatapmu iba.
Tetapi Papa akan mengatakan dengan tegas : "Boleh, kita beli nanti, tapi tidak sekarang"

Tahukah kamu, Papa melakukan itu karena Papa tidak ingin kamu menjadi anak yang manja dengan semua tuntutan yang selalu dapat dipenuhi?



Saat kamu sakit pilek, Papa yang terlalu khawatir sampai kadang sedikit membentak dengan berkata :
"Sudah di bilang! kamu jangan minum air dingin!".
Berbeda dengan Mama yang memperhatikan dan menasihatimu dengan lembut.
Ketahuilah, saat itu Papa benar-benar mengkhawatirkan keadaanmu.



Ketika kamu sudah beranjak remaja....



Kamu mulai menuntut pada Papa untuk dapat izin keluar malam, dan Papa bersikap tegas dan mengatakan: "Tidak boleh!".
Tahukah kamu, bahwa Papa melakukan itu untuk menjagamu?
Karena bagi Papa, kamu adalah sesuatu yang sangat - sangat luar biasa berharga..



Setelah itu kamu marah pada Papa, dan masuk ke kamar sambil membanting pintu...
Dan yang datang mengetok pintu dan membujukmu agar tidak marah adalah Mama....
Tahukah kamu, bahwa saat itu Papa memejamkan matanya dan menahan gejolak dalam batinnya,
Bahwa Papa sangat ingin mengikuti keinginanmu, Tapi lagi-lagi dia HARUS menjagamu?



Ketika saat seorang cowok mulai sering menelponmu, atau bahkan datang ke rumah untuk menemuimu, Papa akan memasang wajah paling cool sedunia.... :')
Papa sesekali menguping atau mengintip saat kamu sedang ngobrol berdua di ruang tamu..
Sadarkah kamu, kalau hati Papa merasa cemburu?



Saat kamu mulai lebih dipercaya, dan Papa melonggarkan sedikit peraturan untuk keluar rumah untukmu, kamu akan memaksa untuk melanggar jam malamnya.
Maka yang dilakukan Papa adalah duduk di ruang tamu, dan menunggumu pulang dengan hati yang sangat khawatir...
Dan setelah perasaan khawatir itu berlarut - larut...
Ketika melihat putri kecilnya pulang larut malam hati Papa akan mengeras dan Papa memarahimu.. .
Sadarkah kamu, bahwa ini karena hal yang di sangat ditakuti Papa akan segera datang?
"Bahwa putri kecilnya akan segera pergi meninggalkan Papa"



Setelah lulus SMA, Papa akan sedikit memaksamu untuk menjadi seorang Dokter atau Insinyur.
Ketahuilah, bahwa seluruh paksaan yang dilakukan Papa itu semata - mata hanya karena memikirkan masa depanmu nanti...
Tapi toh Papa tetap tersenyum dan mendukungmu saat pilihanmu tidak sesuai dengan keinginan Papa



Ketika kamu menjadi gadis dewasa....



Dan kamu harus pergi kuliah dikota lain...
Papa harus melepasmu di bandara.
Tahukah kamu bahwa badan Papa terasa kaku untuk memelukmu?
Papa hanya tersenyum sambil memberi nasehat ini - itu, dan menyuruhmu untuk berhati-hati. .
Padahal Papa ingin sekali menangis seperti Mama dan memelukmu erat-erat.
Yang Papa lakukan hanya menghapus sedikit air mata di sudut matanya, dan menepuk pundakmu berkata "Jaga dirimu baik-baik ya sayang".
Papa melakukan itu semua agar kamu KUAT...kuat untuk pergi dan menjadi dewasa.



Disaat kamu butuh uang untuk membiayai uang semester dan kehidupanmu, orang pertama yang mengerutkan kening adalah Papa.
Papa pasti berusaha keras mencari jalan agar anaknya bisa merasa sama dengan teman-temannya yang lain.



Ketika permintaanmu bukan lagi sekedar meminta boneka baru, dan Papa tahu ia tidak bisa memberikan yang kamu inginkan...
Kata-kata yang keluar dari mulut Papa adalah : "Tidak.... Tidak bisa!"
Padahal dalam batin Papa, Ia sangat ingin mengatakan "Iya sayang, nanti Papa belikan untukmu".
Tahukah kamu bahwa pada saat itu Papa merasa gagal membuat anaknya tersenyum?



Saatnya kamu diwisuda sebagai seorang sarjana.
Papa adalah orang pertama yang berdiri dan memberi tepuk tangan untukmu.
Papa akan tersenyum dengan bangga dan puas melihat "putri kecilnya yang tidak manja berhasil tumbuh dewasa, dan telah menjadi seseorang"



Sampai saat seorang teman Lelakimu datang ke rumah dan meminta izin pada Papa untuk mengambilmu darinya.
Papa akan sangat berhati-hati memberikan izin..
Karena Papa tahu.....
Bahwa lelaki itulah yang akan menggantikan posisinya nanti.



Dan akhirnya....
Saat Papa melihatmu duduk di Panggung Pelaminan bersama seseorang Lelaki yang di anggapnya pantas menggantikannya, Papa pun tersenyum bahagia....
Apakah kamu mengetahui, di hari yang bahagia itu Papa pergi kebelakang panggung sebentar, dan menangis?

Papa menangis karena papa sangat berbahagia, kemudian Papa berdoa....

Dalam lirih doanya kepada Tuhan, Papa berkata: "Ya Allah tugasku telah selesai dengan baik....

Putri kecilku yang lucu dan kucintai telah menjadi wanita yang cantik....

Bahagiakanlah ia bersama suaminya..."



Setelah itu Papa hanya bisa menunggu kedatanganmu bersama cucu-cucunya yang sesekali datang untuk menjenguk...

Dengan rambut yang telah dan semakin memutih....

Dan badan serta lengan yang tak lagi kuat untuk menjagamu dari bahaya....

Papa telah menyelesaikan tugasnya....



Papa, Ayah, Bapak, atau Abah kita...

Adalah sosok yang harus selalu terlihat kuat...

Bahkan ketika dia tidak kuat untuk tidak menangis...

Dia harus terlihat tegas bahkan saat dia ingin memanjakanmu. .

Dan dia adalah yang orang pertama yang selalu yakin bahwa "KAMU BISA" dalam segala hal..